Temanggung (26/07/2024) – Diyah Setiya Rini, Mahasiswa KKN Universitas Diponegoro Program Studi Administrasi sukses melaksanakan advokasi yang bertajuk “Penguatan Peran Keluarga Sebagai Upaya Percepatan Penurunan Prevalensi Stunting di Desa Ngadirejo”. Dilaksanakan pada Jum’at, 26 Juli 2024 bertempat di Aula Balai Desa Ngadirejo.
Dihadiri oleh ibu-ibu yang memiliki balita, perwakilan pengurus posyandu, PKK, serta perangkat desa setempat, kegiatan ini bertujuan untuk membuka wawasan lebih luas mengenai pentingnya peran keluarga dalam penanganan dan pencegahan stunting.
Seperti diketahui, stunting merupakan masalah gizi kronis yang berdampak pada pertumbuhan anak. Di Desa Ngadirejo, terdapat kurang lebih 30 anak teridentifikasi mengalami stunting. Meskipun pemerintah desa telah berupaya melalui pembagian PMT, namun upaya advokasi yang komprehensif masih diperlukan.
“Disini ada program pembagian PMT rutin bagi anak-anak stunting, tapi kalau edukasi tentang stunting gitu sepertinya masih perlu diupayakan lagi” Ujar Ibu Lusi Mulyani selaku ketua PKK Desa Ngadirejo.
Melalui program advokasi ini, tidak hanya memberikan pemahaman tentang stunting, melainkan juga memberikan rekomendasi berupa pembagian leaflet yang berisi informasi lengkap mengenai stunting, mulai dari ciri-ciri, penyebab, hingga upaya pencegahan sesuai arahan Kemenkes.
Harapannya, masyarakat Desa Ngadirejo semakin sadar akan pentingnya peran keluarga dalam mencegah stunting dan berkomitmen untuk terus mendukung tumbuh kembang anak-anak mereka menuju masa depan yang lebih baik.
Penulis: Diyah Setiya Rini
DPL:
- Dr. Dra. Susiana Purwantsari, M.Si
- Dr. Ir. Marry Christiyanto, M.P., IPM
- Pangi, S.T., M.T
Tuliskan Komentar anda dari account Facebook